Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

Anak yang Dihasilkan Saya Bersama Tangan Saya

Kalau buku saya diibaratkan anak, beginilah wujud mereka. Si sulung yang polos dan apa-adanya. Lucu sekaligus bikin kasihan, tapi pantang menyerah.

How Wiro Sableng Should Have Ended

How It Should Have Ended adalah webseries animasi yang memparodikan film populer dengan membuat akhir pengganti dan menunjukkan berbagai kekurangan. Nah, itu kata Wikipedia. Bukan kata saya. Kalau kata saya, HISHE adalah webseries parodi yang menyajikan alternatif ending semaunya yang kadang lebih seru daripada film aslinya, seringkali keminter. Saya kepikiran bikin HISHE untuk Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212. *** Nusantara, abad ke-16, Mahesa Birawa dan pasukannya menyerbu sebuah perkampungan pada malam hari. “Ambil apa saja yang kalian mau, tapi jangan ambil bagianku,” ucap Mahesa Birawa yang sedang dikendalikan birahi, kepada anak buahnya. “Bagian apa, bos? Kepala ikan?” tanya Kalingundil, salah satu anak buah dari Mahesa Birawa. “Ini tidak dijelaskan di filmnya, tapi biar kamu ngerti motivasi kejahatanku, aku ceritakan ulang cerita versi sinetronnya. Jadi, aku suka dengan gadis bernama Suci, tapi Suci malah menikah dengan Ranaweleng,” terang Mahesa Bir

Hindari Ganjil Genap, Ayo Naik Bus dan Rasakan Bedanya di Udara!

Jika bicara kota Jakarta, yang pertama saya ingat adalah bus. Sebab saya lebih sering naik bus setiap ingin mengunjungi ibukota. Ternyata hubungan antara Jakarta dan bus ini bisa membawa perubahan positif terhadap kesehatan masyarakat. Kok bisa? Penasaran? Di Indonesia , bahkan Asia , Jakarta menjadi salah satu kota tersibuk. Ketika Asian Games 2018 berlangsung , k esibukan ibukota negera ini pun naik level . Bagaimana tidak? Ribuan atlet berdatangan dari hampir seluruh negara di Asia untuk berlaga membela n egara masing-masing. Belum lagi para pendukung yang ikut datang untuk menonton para jagoan. Namun, bisa dibilang Indonesia sukses sebagai tuan rumah perhelatan olahraga terbesar di Asia ini. Infrastruktur dibenahi, sungai-sungai dibersihkan, sampai dilakukan pengaturan lalu-lintas segala. Te ntulah hal ini dilakoni supaya infrastruktur dan kualitas lingkungan mendukung pelaksanaan kegiatan. Sebagai tuan rumah yang baik, Indonesia me