Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2017

Anak yang Dihasilkan Saya Bersama Tangan Saya

Kalau buku saya diibaratkan anak, beginilah wujud mereka. Si sulung yang polos dan apa-adanya. Lucu sekaligus bikin kasihan, tapi pantang menyerah.

From Group to Solo

Awalnya, saya iseng bikin grup khusus main Werewolf di Telegram. Karena saya disuruh bikin grup baru oleh admin grup Family 100 gara-gara /startchaos di sana. Saya kira saya nggak bakal lama pakai aplikasi Telegram. Paling kalau udah bosen main Werewolf, bakal uninstall . Tapi ternyata anggapan saya salah. Ulah anggota grup World Werewolf Federation bikin saya ngakak hampir tiap hari. Saya pun jatuh cinta dan merasakan kenyamanan. Seperti yang dirasakan oleh Bena , Ilham , Mia dan Mamad Karburator . Tapi Reyhan merasakan sensasi yang berbeda . Sampai akhirnya, Bena mengajak saya dan teman-teman untuk melakukan perjalanan ke Solo. Di Solo, kami bakal bertemu Four Horsemen: Ilham, Jung Jawa, Justin dan Hana.  Mereka berempat termasuk member favorit saya di grup. Ilham selalu ada untuk bercanda bersama. Jung nggak seaktif Ilham, tapi sekali muncul, dia selalu bawa jokes baru dan nggak biasa. Justin pernah impersonate Awkarin dan rutin bikin #JokesNjus yang ngegemesin....

Passengers of the Galaxy

Jim Preston, seorang ahli mesin, menjadi salah satu penumpang di kapal luar angkasa bernama Avalon. Avalon sedang dalam perjalanan menuju planet baru bernama Homestead II. Perjalanan ini memakan waktu selama sekitar 120 tahun dan mengharuskan 5.000 penumpang di dalamnya melakukan hibernasi dengan kapsul tidur. Di tengah perjalanan, kapal Avalon keserempet Tupai Scrat berkostum astronot yang sedang mengejar biji kenari di luar angkasa. Akibatnya, kapsul hibernasi Jim Preston mengalami kerusakan. Jim pun terbangun lebih awal. Tepatnya, setelah perjalanan berlangsung selama 30 tahun dari bumi dan 90 tahun lagi menuju planet tujuan. Jim otomatis frustasi. Karena tidak bisa tidur lagi, Jim mencoba bersenang-senang sendiri dengan menikmati fasilitas mewah yang tersedia. Menu makanan rutin, mesin dance gratis, bioskop pribadi, panti pijat tanpa terapis. Singkat kata singkat cerita, Jim seperti hidup di surga. Tapi surga yang sepi. Surga yang dihuni oleh orang yang tidak mengaj...

Blogger Rewind 2016

Januari adalah bulannya One Piece. Saya mengikat diri untuk fokus membaca komik One Piece sampai chapter terakhir ( on going ). One Piece menjadi karya terbaik di hati saya yang sejajar dengan Harry Potter dan Doraemon. Seperti yang pernah diucapkan oleh Sherina, setiap orang harus membaca One Piece! Di bulan Februari, buku antologi saya bersama akun anonim di Instagram, @JustParody, yang berjudul   Unforgettable Baper Moments   mulai berkeliaran di toko buku. Ini jadi satu-satunya buku saya yang terbit di tahun ini. Dalam momen berdekatan, komunitas blog yang saya ikuti, Blogger Energy, meluncurkan antologi bertajuk   Blogger Baper . Di situ ada cerpen Pangeran Wortel. Di bulan penuh cinta ini, Pangeran Wortel mengadakan giveaway HUT Tulisan Wortel yang mana juara pertamanya akan diganjar buku Blogger Baper. Dengan semangat menggebu, saya bikin materi   roasting   untuk Pangeran dengan Alis Naik Sebelah itu. Eh ternyata menang. “Baik banget e...

Terpopuler

22 Peran di Game Werewolf Telegram

Lepas dari candu Pokemon GO , saya keranjingan main Werewolf. Tapi permainan yang mengasah suudzon skill ini tidak saya lakukan bersama para youtuber dan stand up comedian seperti yang dilakukan Raditya Dika di istananya pada vlog beliau. Saya melakukannya di aplikasi chatting bernama Telegram yang bisa diunduh di Play Store . Cara bermainnya sederhana: jika kita adalah warga desa, maka kita harus membasmi serigala sampai habis. Dan jika kita adalah serigala, makan semua warga desa. Di malam hari, serigala memangsa warga desa. Di siang hari, warga desa melakukan vote untuk menentukan siapa tertuduh serigala yang mesti digantung. Yang bikin greget adalah kita nggak tahu peran pemain lainnya. Permainan Werewolf versi bot Telegram ini menyuguhkan berbagai peran yang unik. Berikut adalah peran-peran yang bisa didapatkan selama main Werewolf. sumber: www.deviantart.com

Ada Apa dengan Mamet?

Nama saya Rangga. Saya hanyalah seorang pelajar SMA biasa. Saya lebih memilih mengisi jam istirahat dengan baca buku di perpustakaan daripada baca koran di toilet khusus guru. sumber: Google Image Semua berubah ketika Pak Wardiman sang penjaga sekolah, tanpa sepengetahuan saya, mengikutkan puisi buatan saya dalam lomba cipta puisi tahunan yang diadakan oleh pihak sekolah. Lomba tersebut berhadiah sepeda kumbang. Tak dinyana, puisi buatan saya menang. Pak Wardiman mengambil hadiah sepedanya, kumbangnya untuk saya.  Setelah saya resmi jadi pemenang lomba puisi tanpa sengaja, ada cewek mading yang ngejar-ngejar saya untuk minta wawancara. “Kamu Rangga, kan?” tanya cewek mading tersebut sambil ngajak salaman. Tapi saya abaikan tangan halusnya yang terjulur. Berhubung lupa kobokan, tangan saya masih ada bumbu rendang. Sebab saya makan siang di RM Padang. “Bukan. Saya sebenarnya siluman tengkorak,” kata saya berpura-pura. “Oh.” Cewek itu langsung percaya dan...

25 Komik Doraemon Petualangan

Setiap remaja tumbuh dengan teman imajinasinya masing-masing. Bertualang mencari harta karun dengan Lima Sekawan -nya Enid Blyton. Merinding bersama Goosebumps karangan R. L. Stine. Atau membantu Detective Conan memecahkan misteri. Bagi remaja yang lebih vintage , memilih mengisi masa kecil dengan lari terbirit-birit bersama Petruk rekaan Tatang S. Sejak SMP, saya menyukai komik Doraemon Petualangan. Saya mengikat diri demi memburu semua serinya untuk dibaca. Mulai dari beli, tukar-pinjam sampai memeras milik teman. Dari baca seri Doraemon Petualangan, saya bisa belajar tentang penciptaan setting cerita yang menakjubkan, penokohan yang kuat, konflik yang menarik, alur cerita yang penuh kejutan, sampai pesan moral yang mendalam. Cocok dijadikan pegangan untuk menulis fiksi . Jika Ahmad Dhani pernah klaim musik Queen adalah puncak kreativitas manusia, maka saya akan menobatkan komik Doraemon Petualangan adalah puncak imajinasi orang Jepang.