Ini cinta pertama Lala.
Yudhis ingin selametan karena pacarnya nggak punya mantan.
Kali pertama Lala melihat
Yudhis adalah ketika anak baru ganteng tersebut ditegur guru penjaskes di
koridor sekolah.
“Kamu tahu salah kamu
apa?” tanya guru penjaskes yang mencopot sepatu Yudhis secara paksa.
“Saya anak baru dan sudah
berani pamer pakai Yeezy ke sekolah,” jawab Yudhis mantap khas ucapan anak
orang kaya.
“Benar. Karena sekolah
kita sudah melakukan partnership dengan sepatu Warrior. Merek lain dilarang,”
terang guru penjaskes.
Yudhis terpaksa telanjang
kaki menyusuri koridor sekolah. Melihatnya, Lala tersenyum karena teringat
dengan hobbit yang tidak pernah pakai alas kaki. Bedanya, Yudhis tidak boncel, tidak berambut keriting dan tidak makan tujuh kali dalam sehari, belum termasuk ngemil
kolot buaya.
Pada jam istirahat, Yudhis
nekat masuk ruang guru untuk mengambil kembali sepatu seharga 95 jutanya yang
disita. Di dekat sepatu-sepatu sitaan, ada Lala sedang mengerjakan ujian
remedial. Yudhis berjalan jongkok mendekatinya, lalu bersembunyi di kolong meja
yang ditempati Lala.
Kertas ujian Lala tak
sengaja jatuh dan dipungut oleh Yudhis.
“Jawaban lo salah,” ralat
Yudhis ketika melihat jawaban Lala untuk pertanyaan yang sangat mudah.
“Pencipta lagu Indonesia Raya bukan Soekarno. Kalau Soekarno yang bikin lagu,
WR Soepratman ngapain?”
“Bantu-bantu, mungkin?”
terka Lala tak yakin.
“Ups, salah!” koreksi
Yudhis.
Lalu Yudhis bantu
mengerjakan ujian Lala. Lala membalasnya dengan mengambilkan sepatu Yudhis.
“Ambilin sepatu gue juga
dong!” Muncul murid lain dari balik lemari.
“Sepatu gue juga.” Kepala
murid berikutnya muncul dari balik kursi yang diduduki Lala.
“Punya gue sekalian ya.”
Menyusul kepala-kepala murid lainnya yang sejak tadi sembunyi di ruang guru.
Total ada sepuluh murid selain Yudhis.
Saat kepala-kepala itu
bermunculan, turut muncul kepala guru penjaskes dari balik pintu.
"Kena deh!" guru
penjaskes mengedipkan satu mata sambil menunjuk ke CCTV yang dipasang di ruang
guru.
Akhirnya, Yudhis dan Lala
dihukum bareng.
“Kalau romantis, jangan
tanggung-tanggung!” ucap guru penjaskes sembari mengikat tali sepatu Yudhis
dengan tali sepatu Lala. “Keliling lapangan 20 kali.”
“Kita pasti bisa, La.
Lagian ini bisa jadi awal dari hubungan kita,” ucap Yudhis memetik hikmah.
"Kita bisa menjalani hukuman ini bersama sambil ngobrol untuk saling
mengenal lebih jauh."
“Tapi nggak diiket dua
belas orang begini juga, kali!" keluh Lala.
Dari kejauhan tampak
Yudhis dan Lala berada di tengah barisan berjumlah selusin murid yang dihukum
dengan cara diikat tali sepatu satu sama lain dan harus berjalan bersamaan
mengelilingi lapangan.
"Malah jadi kayak
Human Centipede jalan miring," komentar Yudhis.
Sepulang sekolah, Lala selalu
latihan loncat indah bersama atlit lainnya. Pelatihnya adalah ayah Lala
sendiri. Suatu ketika Lala melakukan latihan loncat dari ketinggian 10 meter. Tapi
bukannya diberi pujian, yang ada ayahnya malah memarahi Lala:
“Kolam lagi dikuras malah
loncat!”
Lala terkapar di atas kolam yang tidak
ada airnya. Persis Yamucha ketika dikalahkan Bezita.
Bukannya segera ditolong, Lala
diceramahi dulu oleh ayahnya:
“Contoh Jihan. Dia kalau mau loncat,
lihat-lihat ke bawah dulu. Nggak asal terjun.”
Dari kejauhan, Yudhis mendengar ayah
Lala membanggakan Jihan, alih-alih putrinya sendiri.
Yudhis pun kesal dan melaser muka
Jihan dari jauh. Bukannya terganggu, Jihan malah mengejar arah laser dari
pointer yang dimainkan oleh Yudhis. Jihan lebih tertarik dengan laser sehingga
melupakan latihan loncat indah.
“Kok malah loncat-loncat kayak kucing
sih?” komentar sang pelatih melihat anak didiknya yang mengejar-ngejar laser.
Sejak itu, Yudhis menghasut Lala untuk
berhenti jadi atlit loncat indah agar fokus pacaran. Lala manut. Apalagi setelah
Yudhis menghadiahinya sebuah kalung berbentuk huruf YL.
“Ini untuk huruf depan nama kita
berdua?” tanya Lala. "Romantis."
“Bukan. Ini inisial nama rapper
idolaku. Young Lex.” Yudhis yang saat itu memakai daster YOGS langsung
melakukan gerakan dab.
“Swag!” seru Lala.
Keanehan Yudhis mulai muncul ketika
hubungan jalan 3 bulan. Yudhis menjadi pencemburu dan sangat mengekang Lala. Selain
Yudhis, Lala tidak boleh dekat dengan cowok. Termasuk ayah Lala sendiri. Ayah Lala
pun disuruh ngontrak jauh dari rumah.
Ketika Lala bermain dengan
sahabat-sahabatnya di bukit, Yudhis marah. Sebab Lala main dengan cowok, Tinky Winky
dan Dispy. Ditambah saat Yudhis menelepon puluhan kali, Lala tidak sempat angkat karena
sibuk berpelukan dengan Tinky Winky, Dispy dan Po.
Saat marah, Yudhis tidak ragu-ragu
untuk melakukan kekerasan kepada Lala. Persis gambaran suami durjana di Sinema
Pintu Taubat yang notabene enteng tangan. Tapi, setelah Lala memar-memar
seperti ketika kemarin baru jatuh dari ketinggian 10 meter, barulah Yudhis menyesal dan minta
maaf.
“Maaf, La. Maaf.” Sebagai ganti,
Yudhis menyiksa diri. Awalnya, Yudhis hanya menampar-nampar pipinya
sendiri.
Melihat Lala tidak puas, Yudhis memanggil palu Mjolnir milik Thor yang secara cepat melesat ke tangannya, lalu memukul-mukul kepalanya sendiri sampai gepeng. “Maaf, La. Maaf.”
“Maaf, La. Maaf.” Lalu Yudhis memakai tangan Iron Man dan meninju mulutnya sendiri sampai giginya rontok. “Maaf, La. Maaf.”
Untuk penutup, Yudhis bersiul memanggil Hulk yang lari menerjang dengan kepalan tangan siap smash.
“Maaf, La. Maaf.”
Melihat Lala tidak puas, Yudhis memanggil palu Mjolnir milik Thor yang secara cepat melesat ke tangannya, lalu memukul-mukul kepalanya sendiri sampai gepeng. “Maaf, La. Maaf.”
“Maaf, La. Maaf.” Lalu Yudhis memakai tangan Iron Man dan meninju mulutnya sendiri sampai giginya rontok. “Maaf, La. Maaf.”
Untuk penutup, Yudhis bersiul memanggil Hulk yang lari menerjang dengan kepalan tangan siap smash.
“Maaf, La. Maaf.”
“Sudah cukup, Yudhis!” Lala akhirnya tidak
tahan melihat Yudhis digencet Hulk. "Aku maafkan walau aku tahu kamu akan mengulanginya lagi."
Setelah mendapat maaf dari Lala,
Yudhis langsung nyengir dan melakukan pose sip. Hulk pun kembali ke studio film sebelah.
Nice shot.
BalasHapusOne shot americano 3 pumps of syrup.
HapusPose Sip. 😂
BalasHapusSepatu Yudhis mahal amat.
Nggak nyangka kalau lala main dibukitnya sama tingky wingky dipsy po. Nyahaha
Kepala udah gepeng terus digencet hulk, yudhis masih hidup bang? Waw.
Sama mahalnya dengan sepatu Kemal Palevi yang dipamerin ke Pak Habibie.
HapusPlot twist kan? Pusing? Hahaha.
Yudhis mah bisa regenerasi secara cepat.
Kan, palu thor sudah hancur kak...
BalasHapusBtw, gwa baca tulisan ini sambil membayangkan adegan2 aslinya. Sial! Kau berhasil merusak otak ini beberapa detik, untung gwa suka bgt sma filmnya wkwkwkw
Jangan spoiler, Ris. Hahaha.
HapusMakasih, Ris. Nanti kapan-kapan nonton bareng lah.
bagus.
BalasHapusKolot buaya kayak gimana sih?
Makanan favorit para Hobbit.
HapusBuset dah sepatu 90 jeti bisa buat bayar kosan seabad .
BalasHapusternyata setelah sudah engga lauk sebagai teletubies. lalu beralih profesi jadi atlit lompat indah ya. pantesan ayahnya ga khawatir pas lala jatuh, badannya elastis
BalasHapusNgapa ada young lex dah wkwk keren keren kebetulan banget YL itu. Untung yudhis ganteng
BalasHapusYL Yangleks. :(
BalasHapusSegala bawa hulk dari studio sebelah.
Imajinasiku akan film ini hancur sudah huahahaha