Kalau buku saya diibaratkan anak, beginilah wujud mereka. Si sulung yang polos dan apa-adanya. Lucu sekaligus bikin kasihan, tapi pantang menyerah.
Cuci tangan adalah strategi perang
paling jitu di tengah pandemi COVID-19. Banyak sekali manfaat cuci tangan. Yang
paling disoroti adalah mampu membunuh virus Corona itu sendiri.
Gambar Manfaar Cuci Tangan oleh Myriam Zilles dari Pixabay |
Selain mencuci tangan, kita juga
dianjurkan mengulurkan tangan untuk membantu meringankan beban sesama yang
membutuhkan. Sebab tidak cukup berdiam diri di rumah untuk memutuskan mata
rantai penyebaran virus. Namun, perlu solusi untuk yang mata pencahariannya
terganggu karena imbuan pemerintah untuk physical
distancing.
Seperti yang disampaikan dr Tirta bahwa
milenial sebagai generasi followers butuh role model. Yang harus ditularkan itu
kebaikan, bukan virus.
Namun, yang luput dari perhatian,
sebenarnya kita sudah punya teladan dalam bidang amal, yaitu Mr. Money. Sosok pria misterius yang hobi bagi-bagi uang tunai untuk dibelanjakan oleh
rakyat kecil. Kehadiran Mr. Money bisa meng-influence masyarakat untuk mulai menyisihkan harta untuk berdonasi. Jadilah seperti Mr.
Money di kehidupan sehari-hari: banyak memberi, tapi tak lupa mengambil sisa
uang kembaliannya.
Di tengah
pandemi, proses pembuatan sinetron dan film dihentikan karena
menciptakan kerumunan di lokasi syuting. Namun, acara realitas seperti Uang Kaget dan Bedah Rumah mesti
tetap jalan. Sebab di kondisi sulit seperti sekarang, yang dibutuhkan oleh
rakyat adalah dana segar dan rumah yang nyaman. Kebutuhan pokok tersebut bisa
dipenuhi oleh kedua program ini.
Menyesuaikan
anjuran #DiRumahAja dan menghindari
kontak fisik, format progamnya mesti diubah menjadi seperti ini:
Uang Kaget
Ketika musim panic buying, terlihat
jelas kesenjangan sosial di negeri ini. Mereka yang berduit bisa seenak udel
belanja di supermarket. Namun, rakyat kecil bagaimana mau stok makanan di
rumah, uang belanjanya saja tidak ada. Nah, dengan program Uang Kaget, mereka
bisa merasakan euforia panic buying seperti kaum berprivilese di tengah
pandemi.
Menghindari
kontak fisik dengan penerima Uang Kaget, Mr. Money bisa menghubungi target via sambungan
telepon. Lalu ia mentransfer uangnya ke saldo akun aplikasi marketplace milik
penerima. Dengan diberi limit waktu untuk belanja online, Time Keeper
mendampingi penerima Uang Kaget via video call.
"Ayo, Pak.
Buruan, Pak. Klik barang yang ingin dibeli. Waktunya sedikit lagi, Pak. Sebelum
waktu habis, jangan lupa klik check out. Jangan sampai udah milih banyak barang
di keranjang, nggak jadi dibayar. Nanti saldonya dikembalikan ke saya."
Bapaknya mulai
panic buying. Belum apa-apa saldonya terkuras karena beli masker dan hand
sanitizer yang harganya gila-gilaan di toko online.
"Alamat
pengirimannya ditulis, Pak. Yang lengkap. Cepetan, Pak. Jangan salah alamat.
Biar barangnya sampai ke rumah Bapak. Bukan ke rumah tetangga."
Hikmah dari Uang
Kaget edisi physical distancing ini adalah tidak akan ada adegan Angel Time
Keeper menginjak kaki bocah atau tidak sengaja mendorong warga sampai kecebur
kali.
Bedah Rumah
Work from home
(WFH) atawa kerja dari rumah adalah sebuah hak istimewa. Dengan WFH, sebuah keluarga bisa menjadi Tim Bedah Rumah untuk hunian
mereka sendiri. Sekadar beres-beres, menata ulang ruangan, atau malah renovasi
sekalian. Sehingga tempat bermukim mereka menjadi lebih nyaman untuk ditinggali
dan bikin betah di rumah aja.
Namun, tidak setiap orang bisa mengerjakan pekerjaannya
tanpa meninggalkan rumah. Selain itu, tidak semua orang punya pekerjaan dan
rumah sekaligus yang menjadi syarat mutlak untuk bisa WFH. Kalaupun ada
rumah, belum tentu layak untuk dihuni. Bagi sebagian orang, berdiam diri di
rumah tidak senyaman itu. Sebab harus berdesak-desakkan
dengan anggota keluarga lain.
Untuk itulah
program Bedah Rumah dan Tuan Dermawan sangat dibutuhkan di situasi saat ini. Namun, program
ini harus terbentur kendala teknis karena tim Bedah Rumah itu sendiri tidak
bisa bekerja karena harus di rumah aja. Alhasil, penerima bantuan baru
mendapatkan rumah virtual di gim simulasi The Sims. Nanti rumah benerannya
direnovasi setelah pandemi berakhir.
Itulah perlunya
kita bekerja sama untuk mengakhiri wabah ini. Sebab dunia tak lagi sama sejak
diserang Corona.
LANGSUNG KEINGET ADEGAN ORANG KEJEBUR DONG PAS BACA WOY WKWKWKWK.
BalasHapusTerus itu kalo lewat marketplace belanjanya, apakah waktu terus berjalan sampai barangnya datang?
Padahal adegan angel yg ngedorong bapak bapak sampe nyebur ke kali itu adalah adegan favorit aku
BalasHapusKesel bgt rumah the sims ya allah