Langsung ke konten utama

Postingan

Anak yang Dihasilkan Saya Bersama Tangan Saya

Kalau buku saya diibaratkan anak, beginilah wujud mereka. Si sulung yang polos dan apa-adanya. Lucu sekaligus bikin kasihan, tapi pantang menyerah.

5 Tas Fossil Ini Cocok Dipakai Ketika Bekerja

Popularitas tas Fossil di tanah air tentu tak perlu diragukan lagi. Karena tas berkualitas yang satu ini sangat menarik dan disukai oleh berbagai kalangan. Jika dibandingkan dengan tas bermerek lainnya, harga tas Fossil original masih cukup terjangkau. Sehingga kita tak harus merogoh kocek terlalu dalam bila membutuhkan tas berkualitas. Tak sekadar cocok untuk bergaya, tas Fossil juga bisa digunakan untuk mendukung aktivitas kerja. Lima varian tas Fossil berikut ini bisa mendukung penampilan kita ketika bekerja. Yuk simak dulu ulasannya! Fossil Scout Backpack Varian tas Fossil yang satu ini sangat cocok bagi wanita karier yang menyukai kepraktisan. Ukuran Fossil Scout Backpack tidak terlalu besar sehingga mudah dibawa bepergian, tingginya hanya 46 cm dengan lebar 31 cm. Pada bagian luar, terdapat 2 kantong zip depan dan 2 kantong geser samping. Tas backpack berwarna cokelat muda ini memiliki tekstur kulit asli yang halus tetapi kuat. Jika kita menggunakan tas Fossil ...

Pengalaman Pertama ke Luar Negeri

Pengalaman traveling paling seru yang pernah terjadi di hidup saya adalah ketika kali pertama ke luar negeri. Saya berkesempatan menjejakkan kaki di Thailand, tempat asal Mario Maurer. Sebelum terbang ke Thailand, saya sudah antusias baca travel tips di internet. Mengikuti wejangan para travel blogger , saya siapkan segala hal yang dibutuhkan: paspor dan uang baht. Setelah bikin paspor di kantor imigrasi, saya menukarkan uang rupiah ke baht di money changer . Saya juga sudah siap-siap untuk membeli paket roaming agar kartu seluler saya tetap aktif di luar Indonesia. Saat baru turun dari pesawat dan tiba di bandara Don Mueang, saya tak bisa menahan cengiran. Akhirnya, saya ke luar negeri juga! Mata saya langsung mengamati keadaan sekitar yang dipenuhi oleh orang-orang asli Thailand serta turis-turis internasional. Telinga saya juga mendengar bahasa Thailand yang diucapkan langsung oleh orang Thailand. Selama ini saya mendengar orang ngomong bahasa Thailand hanya dari film-film k...

Dilan 2018: Suara dari Milea Milenial

“Namaku Milea. Jenis kelamin perempuan, dan tadi baru selesai makan sate taichan pakai lontong,” ketik Milea pada lembar kosong di Wattpad. Milea ingin menceritakan tentang lelaki yang berhasil mencuri hatinya dengan gombalan tidak biasa, yaitu Kalagondang. Ya Dilan lah! Setelah naik motor berdua keliling Bandung, Milea dan Dilan semakin dekat. Saking ingin dekat-dekat melulu, ketika di sekolah, Dilan nekat duduk semeja dengan Milea, padahal mereka beda kelas. Lalu Dilan minta kertas kepada Milea. Dilan menulis lima nama lelaki berumur di atas kertas. 1. Deddy Mizwar (Demokrat, Golkar) 2. Ridwan Kamil (NasDem, PPP, PKB) 3. Sudrajat (PAN, Gerinda, PKS) 4. Tubagus Hasanuddin (PDIP) 5. Dilan (The Panasdalam) Milea terperangah. Dilan yang telah gagal meramal tentang dirinya, sekarang mau meramal masa depan politik Kota Bandung? Milea pun penasaran, siapa calon gubernur pilihan Dilan. Lalu Dilan mencoret namanya sendiri. “Kok dicoret?” tanya Milea. “Ini bukan daftar ...

Joshua unch Joshua

Cerita bermula ketika Joshua bayi dibawa ayah dan ibunya ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Saat hendak ke toilet, ibunya menitipkan Joshua kepada seorang ibu-ibu. Sementara bapaknya Joshua sedang menelepon urusan bisnis investasi bitcoin. “Bu, titip anak saya ya. Saya mau foto-foto di depan cermin toilet dulu,” ucap sang ibu seraya menyerahkan bayinya kepada orang asing. “Titip, titip. Memangnya sendal jepit?” Ibu-ibu asing itu menolak pada awalnya. “Tapi anak saya sudah punya akun Instagram sendiri lho. Followernya sudah 100K sekian dan sering dapat endorse bubur bayi. Ibu nggak mau snapgram bareng anak saya? Mau ngehits mendadak, nggak, hayo?” bujuk ibunya Joshua. Terpikat rayuan, akhirnya ibu-ibu asing itu mau menjaga Joshua selagi ibunya sendiri aktualisasi diri di toilet. “Unch unch.” Sayangnya, penerbangan sang ibu asing dan suaminya yang aseng sudah tiba. Joshua pun ditinggalkan begitu saja karena takut tiket pesawat hangus. Lalu, datang wanita tak waras y...

Jumanji 2017

Yudhita dan Petra ikut bibinya pindah ke rumah bekas Alan Faris. Dikabarkan Alan Faris adalah anak yang hilang tanpa diketahui nasibnya sampai sekarang. Di gudang, Petra menemukan papan permainan bernama Jumanji. Sebelumnya, papan Jumanji memanggil-manggil kakak-beradik tersebut dengan suara tabuhan drum dan nyanyian, "eta terangkanlah, tuk tang tung, tuk tang tung," berulang kali. Lalu Petra mengajak Yudhita bermain. Yudhita langsung mengocok dua biji dadu. Token berbentuk gajah yang dipilih Yudhita bergerak sendiri sesuai angka yang keluar. Lalu di papan muncul tulisan: "Hati-hati dengan giginya yang besar-besar. Ekornya bisa menyabet wajahmu. Jangan sampai diterkam." Petra dan Yudhita waspada. "Kalau dari ciri-cirinya, ini pasti hewan buas," celetuk Petra. Terdengar suara tut piano yang terinjak oleh kaki hewan buas. Sapu an ekornya pun menimbulkan nada minor. Benar saja, dari balik kegelapan, muncul siluet sebangsa kucing besar. Barulah ketik...

Gaji Tak Kasat Mata

Nama saya Genta. Namun saya tidak punya empat kawan lama yang sempat memutuskan berpisah sementara, lalu mendaki gunung bersama di pertengahan bulan Agustus. Itu bukan cerita saya. Cerita saya bermula di hari pertama kerja di kantor baru. Walaupun namanya kantor baru, penampakannya seperti rumah tua yang sudah lama tak dihuni. Yang sudah pasti tidak pernah diisi dengan lantunan ayat suci. Waktu itu saya sedang rehat sejenak dari kerjaan yang saking mepet deadline sampai mengharuskan lembur sampai tengah malam. Ketika saya cuci muka sembari mengagumi kebagusan rupa sendiri di cermin, lampu kamar mandi mendadak mati. Saya tercekat. Ada yang tidak suka dengan wajah saya. Ini pasti ulah rekan kerja saya, Bebek. Ya, benar, namanya memang Bebek. Nama lengkapnya Bebek Goreng Pak Slamet. Selesai saya membilas wajah, lampu nyala kembali. Saya buru-buru keluar kamar mandi. "Udah kerja kantoran, bercandanya masih kayak mahasiswa semester satu baru ngekos!" tukas saya kepada ...

Terpopuler

22 Peran di Game Werewolf Telegram

Lepas dari candu Pokemon GO , saya keranjingan main Werewolf. Tapi permainan yang mengasah suudzon skill ini tidak saya lakukan bersama para youtuber dan stand up comedian seperti yang dilakukan Raditya Dika di istananya pada vlog beliau. Saya melakukannya di aplikasi chatting bernama Telegram yang bisa diunduh di Play Store . Cara bermainnya sederhana: jika kita adalah warga desa, maka kita harus membasmi serigala sampai habis. Dan jika kita adalah serigala, makan semua warga desa. Di malam hari, serigala memangsa warga desa. Di siang hari, warga desa melakukan vote untuk menentukan siapa tertuduh serigala yang mesti digantung. Yang bikin greget adalah kita nggak tahu peran pemain lainnya. Permainan Werewolf versi bot Telegram ini menyuguhkan berbagai peran yang unik. Berikut adalah peran-peran yang bisa didapatkan selama main Werewolf. sumber: www.deviantart.com

Ada Apa dengan Mamet?

Nama saya Rangga. Saya hanyalah seorang pelajar SMA biasa. Saya lebih memilih mengisi jam istirahat dengan baca buku di perpustakaan daripada baca koran di toilet khusus guru. sumber: Google Image Semua berubah ketika Pak Wardiman sang penjaga sekolah, tanpa sepengetahuan saya, mengikutkan puisi buatan saya dalam lomba cipta puisi tahunan yang diadakan oleh pihak sekolah. Lomba tersebut berhadiah sepeda kumbang. Tak dinyana, puisi buatan saya menang. Pak Wardiman mengambil hadiah sepedanya, kumbangnya untuk saya.  Setelah saya resmi jadi pemenang lomba puisi tanpa sengaja, ada cewek mading yang ngejar-ngejar saya untuk minta wawancara. “Kamu Rangga, kan?” tanya cewek mading tersebut sambil ngajak salaman. Tapi saya abaikan tangan halusnya yang terjulur. Berhubung lupa kobokan, tangan saya masih ada bumbu rendang. Sebab saya makan siang di RM Padang. “Bukan. Saya sebenarnya siluman tengkorak,” kata saya berpura-pura. “Oh.” Cewek itu langsung percaya dan...

25 Komik Doraemon Petualangan

Setiap remaja tumbuh dengan teman imajinasinya masing-masing. Bertualang mencari harta karun dengan Lima Sekawan -nya Enid Blyton. Merinding bersama Goosebumps karangan R. L. Stine. Atau membantu Detective Conan memecahkan misteri. Bagi remaja yang lebih vintage , memilih mengisi masa kecil dengan lari terbirit-birit bersama Petruk rekaan Tatang S. Sejak SMP, saya menyukai komik Doraemon Petualangan. Saya mengikat diri demi memburu semua serinya untuk dibaca. Mulai dari beli, tukar-pinjam sampai memeras milik teman. Dari baca seri Doraemon Petualangan, saya bisa belajar tentang penciptaan setting cerita yang menakjubkan, penokohan yang kuat, konflik yang menarik, alur cerita yang penuh kejutan, sampai pesan moral yang mendalam. Cocok dijadikan pegangan untuk menulis fiksi . Jika Ahmad Dhani pernah klaim musik Queen adalah puncak kreativitas manusia, maka saya akan menobatkan komik Doraemon Petualangan adalah puncak imajinasi orang Jepang.